Senin, 03 Maret 2008

SERING LEMBUR = Workaholic ???

Sering kerja lembur, mengerjakan tugas kantor dirumah, khawatir dipecat karena kurang kerja keras,serta hubungan yang minim dengan keluarga merupakanbeberapa indikasi dari workaholism atau "ketagihan"kerja.

Pegawai di Jepang adalah contoh ekstrem pekerjaworkaholic yang menghabiskan 12 jam sehari untukmengerjakan tugas kantor. Rata-rata jam kerja pegawaidi Jepang memang tertinggi di dunia (2.450 jam pertahun). Padahal, bekerja lebih dari 40 jam per minggu saja sudah diindikasikan sebagai workaholic.

Workaholism di Jepang bahkan begitu seriusnyahingga menyebabkan kematian. Mereka menghabiskanberjam-jam mengerjakan tugas kantor sehinggamenimbulkan efek samping seperti kelelahan, stres,kurang tidur, serangan jantung, bahkan stroke.

PerdanaMenteri Jepang Keizo Obuchi adalah salah satunya. Diaterkena stroke dan meninggal karena bekerja kelewat keras.

Di kota besar seperti Jakarta, sering pekerjaworkaholic tidak sadar bahwa mereka sudah "ketagihan"kerja karena tingginya tuntutan kantor terhadappegawainya. Mereka terbiasa bekerja keras sampai tidakbisa lagi menyeimbangkan antara kehidupan pribadi danpekerjaan. Bukan lagi bekerja untuk hidup, tapi hidupuntuk bekerja.Jika pekerjaan anda sering menyebabkan stress ataupenyakit, itu mungkin pertanda anda terkena efekworkaholic.

Cepat cari solusinya sebelum terkena efekyang lebih parah.

Label:

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda